Sumenep, MEDINAS
Baru-baru ini, tiga sekolah yang ada di wilayah kecamatan Sapeken yakni SMP 1 Sapeken yang berlokasi di pulau Sapeken, SMP 2 Sapeken yang berlokasi di pulau Pagerungan Besar dan SMP 3 Sapeken yang berlokasi di pulau Sepanjang mengadakan persahabatan liga Sapeken. Kegiatan yang dipertandingkan tersebut meliputi olah raga Sepak bola, Volly ball, Tenes meja, Bulu tangkis dan Sepak takraw. “Ajang yang jarang terjadi ini tentu sangat berarti, mengingat terkendala dengan faktor geografis antar pulau maupun ketergantungan dengan kondisi cuaca alam, tentu ini merupakan momen penting yang bertujuan untuk mempererat tali silaturrahmi antar pelajar maupun kalangan pendidik”, ujar H Suhardi, M.Si Kepala SMP 2 Sapeken sekaligus sebagai tuan rumah.
“Sebenarnya, lanjut pria yang baru menyelesaikan S2 di UNIPRA Surabaya ini, kendati jauh dari akses perkotaan, tak menyurutkan semangat para siswa untuk memacu prestasi di bidang olah raga maupun kreatifitas seni lainnya. Harapan untuk tahun berikutnya kegiatan semacam ini tetap menjadi agenda rutinitas tahunan”. Tegasnya.
Kemeriahan di SMP 2 Sapeken terlihat sejak awal kedatangan SMP 1 Sapeken dengan kontingen berjumlah 150 orang ,sedangkan SMP 3 Sapeken membawa kontingen 180 orang. Saat upacara pembukaan dimulai, terlihat keakraban antar pelajar dilanjutkan dengan pertandingan sepakbola di hari pertama. Dominasi permainan tiga sekolah sempat imbang, yang pada akhirnya dimenangkan SMP 3 Sapeken. Malam harinya pertandingan bula tangkis yang dimenangkan SMP 1 Sapeken. Hari kedua bola Voli putra dan putri disabet SMP 3 Sapeken, sementara untuk tenes meja dan sepak takraw sempat imbang.
Official SMP 3 Sapeken, Yusman,S.Pd mengatakan,” bahwa keberhasilan dalam sebuah prestasi di bidang olah raga, tidak bisa secara instan, melainkan ada pembinaan yang secara terus menerus, yang hal ini akan menghasilkan bibit-bibit terbaik di bidang olah raga. Karena, ujar pria asal Sidoarjo ini “, sebuah prestasi akan tercipta secara sempurna, apabila ada pembinaan sejak dini serta dukungan dari orang tua merupakan faktor utama, disamping semangat dan kemauan”. (MUS)